entang Tidur Ngorok
Mendengkur atau biasa disebut
'mengorok' dalam dunia kedokteran disebut sleep apnea terjadi karena
adanya penyempitan saluran nafas. Saluran nafas yang menyempit tersebut
apabila dilalui udara maka akan menimbulkan suara. Sehingga, terciptalah
dengkuran saat kita sedang tidur.
Penyebab menyempitnya saluran nafas antara lain sbb:
- karena sewaktu tidur otot-otot pernafasan mengendur;
- karena melemahnya otot tenggorokan dan otot lidah;
- karena adanya amandel yang terlalu besar;
- karena lidah jatuh ke belakang akibat posisi tidur yang terlentang, dan;
- karena adanya benjolan pada tenggorokan sebagai akibat kegemukan atau penyakit tertentu.
Bahaya Mendengkur
Mendengkur ternyata bisa cukup berbahaya. Karena, pada saat mendengkur
suplai oksigen ke seluruh tubuh terganggu akibat menyempitnya saluran
nafas. Sehingga, apabila gangguan suplai oksigen tersebut berlangsung
lama, saat tidur tubuh kita akan kekurangan oksigen. Akibatnya, nyawa
kita akan terancam. Hal ini biasanya terjadi pada OSA (obstructive sleep
apnea) dimana mendengkur sudah mencapai tahap mampu menghentikan
pernapasan untuk beberapa saat. Ciri dengkuran berbahaya tersebut adalah
dengkuran terdengar keras lalu tiba-tiba terputus dan dilanjutkan
kembali dengan hentakan nafas. Saat terjadi situasi seperti itu seluruh
organ tubuh kita akan bekerja lebih keras, termasuk jantung dan otak.
Jantung akan bekerja keras memompa darah lebih banyak lagi untuk
memenuhi kebutuhan oksigen. Sementara itu, otak bekerja keras membuat
kita tersadar dari tidur agar pernapasan yang terhenti dapat dilanjutkan
kembali.
Dalam jangka pendek seseorang
yang mendengkur seperti itu akan merasa mengantuk secara berlebihan pada
siang hari saat tidak melakukan kegiatan yang melibatkan fisik.Selain
itu, orang tersebut juga akan menjadi mudah lupa dan sulit untuk
berkonsentrasi dengan baik.
Dalam jangka panjang orang
tersebut akan mudah terserang penyakit berbahaya sepert hipertensi
(tekanan darah tinggi), stroke, dan jantung. Hal ini disebabkan karena
jantung dan otak mereka akan mengalami kelelahan dan mudah rusak akibat
sering dipaksa bekerja keras. Selain dampak berbahaya tersebut,
mendengkur juga dapat menyebabkan hal-hal berikut.
- Tidur menjadi tidak sempurna sehingga selalu muncul rasa kantuk dan rasa lelah yang berlebihan di siang hari.
- Muncul berbagai penyakit, seperti: mudah lupa, sakit kepala, darah tinggi, stroke, dan jantung.
Bagaimana Mengatasi Mendengkur? Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menghindari mendengkur sbb.
- Jika mendengkur dipicu oleh faktor berat badan yang berlebihan, maka berusahalah untuk mengurangi berat badan agar jalan napas menjadi lega.
- Bila mendengkur disebabkan karena adanya amandel, maka sebaiknya segera lakukan operasi amandel.
- Hindari minuman beralkohol karena alkohol menyebabkan penekanan pusat napas di otak.
- Berusahalah untuk berhenti merokok karena rokok juga dapat menyebabkan mendengkur.
- Hindari obat tidur, obat flu, obat penghilang rasa cemas, dan sejenisnya karena obat-obat tersebut juga dapat menimbulkan gangguan nafas saat tidur.
- Jika kita memiliki alergi terhadap sesuatu, maka hindarilah faktor pemicunya. Karena, ternyata alergi juga dapat memicu timbulnya dengkuran.
- Usahakan untuk tidak tidur terlentang. Karena, pada saat tidur terlentang jalur pernapasan terhalang oleh otot di sekitar lidah yang jatuh ke belakang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar